Mana yang Lebih Sehat, Air Mineral vs Air Murni ? Cek Jawabannya Di Sini!
Air mineral vs air murni, mana yang lebih sehat untuk dikonsumsi? Air termasuk kebutuhan pokok manusia. Pasalnya hampir sebagian besar komponen pada tubuh membutuhkan cairan. Untuk mencukupi kebutuhan cairan itu, kamu perlu rutin mengonsumsi air putih harian minimal 2 liter per hari.
Faktanya hanya segelintir air kemasan yang dijual di warung atau supermarket termasuk air mineral. Sebagiannya sudah menjadi air murni yaitu air yang telah dijernihkan sehingga tak ada kandungan mineral di dalamnya.
Melihat fakta tersebut, timbul pertanyaan apakah air murni sehat bagi tubuh? Mana yang lebih menyehatkan antara air mineral vs air murni ? Simak uraian selengkapnya berikut ini.
Apa Itu Air Mineral ?
Mengutip dari Halodoc, air mineral merupakan air yang bersumber dari reservoir bawah tanah. Sifat dan kandungannya masih alami sehingga kandungan mineralnya lebih tinggi dibandingkan air ledeng atau air tanah.
Air mineral mengandung sodium, magnesium, zat besi, kalium, kalsium dan seng. Orang yang memilih air mineral untuk dikonsumsi biasanya beranggapan air mineral lebih murni karena kurangnya perawatan desinfeksi kimiawi.
Akan tetapi, tak semua air mineral tak melalui proses-proses tersebut. Ada juga jenis air mineral yang melalui proses penambahan atau proses menghilangkan CO2 atau menghilangkan zat beracun.
Manfaat mengonsumsi air mineral di antaranya sebagai berikut:
- Melancarkan pencernaan
- Menurunkan berat badan
- Menurunkan tekanan darah
- Menjaga keseimbangan elektrolit
- Meningkatkan kesehatan tulang
- Menurunkan angka potensi kolesterol jahat
- Menstabilkan kerja otot
- Menurunkan risiko batu ginjal
- Menjaga kesehatan dan kecantikan kulit
Apa Itu Air Murni ?
Sementara itu, air murni adalah air yang dihasilkan melalui proses penyaringan atau sistem filtrasi. Bila sumber air mineral berasal dari reservoir bawah tanah, namun asal air murni bisa darimana saja. Asal air murni tidak terlalu penting karena ada proses pemurnian.
Proses pemurnian atau penyaringan ini bertujuan menghilangkan kontaminasi bahan kimia yang ada di dalam air. Bentuk proses penyaringan yang umum antara lain penyaringan karbon, osmosis, deionisasi dan distilasi.
Melalui proses penyaringan atau pemurnian ini juga dapat menghilangkan kandungan mineral. Oleh karena itu, air murni tidak memiliki rasa seperti air mineral.
Baca juga: Rekomendasi Air Purifier Korea Terbaik Nomor 1, Cek Harga dan Spesifikasinya
Perbandingan Antara Air Mineral vs Air Murni
Jarang ada yang benar-benar mengetahui apa perbedaan air mineral dan air murni. Mengutip website Radio Republik Indonesia, ada 10 pakar yang mengungkapkan pendapatnya mengenai perbedaan air mineral dan air murni.
1. Dr Paul Braag PhD
Dr Paul Braag PhD menulis dalam bukunya bahwa manusia membutuhkan kandungan 19 mineral organik. Mineral organik berasal dari hewan dan tumbuhan. Berbeda dengan mineral anorganik yang berasal dari air tanah.
2. Michael R. Long
Ahli kualitas air dari USA, Michael R. Long berpendapat bahwa tidak ada teknologi filter di dunia yang mampu membedakan mana kandungan mineral yang baik dan tidak baik untuk kesehatan selama proses penyaringan.
3. Dr Norma W Walker PhD
Dr Norma menulis dalam jurnalnya tentang nutrisi kimia dan saintifik Norwalk New York. Dalam jurnal tersebut tertulis bahwa mineral yang terkandung di dalam air bukan organik dan sulit diserap tubuh manusa.
4. Dr Charles Mayo
Pendiri Mayo Clinik USA, Dr Charles Mayo berpendapat bahwa mineral anorganik yang terkandung di dalam air minum menjadi penyebab banyak penyakit yang diderita manusia.
5. Dr Bernard Jensen DC. PhD
Kemudian pendapat Dr Bernard Jensen yaitu hampir semua sistem air publik memiliki kandungan bahan kimia tinggi. Hal tersebut lantaran sumber airnya berasal dari pencemaran tinggi.
Padahal menurut Bernard Jensen air minum berkualitas baik di dalam botol atau osmosis terbalik (R.O) perlu melalui proses pemurnian untuk kesehatan tubuh.
6. Departemen Pertanian dan Makanan, Pemerintah Kanada
Menurut Departemen Pertanian dan Makanan, Pemerintah Kanada, mineral organik gampang diserap usus dan lebih aktif dibandingkan mineral anorganik di dalam tubuh.
7. Organisasi Kesehatan Dunia PBB
Sedangkan organisasi kesehatan dunia PBB atau WHO mengungkapkan bahwa sumber utama mineral bagi tubuh manusia berasal dari sayur dan buah.
8. Dr Allen E Banik
Penulis buku Your Water and Your Health, Dr Allen E Banik menulis dalam bukunya. Bahwa ginjal sulit bekerja apabila sistem penyaringan tersumbat mineral anorganik.
9. Harvey and Marlyn
Penulis buku Fit For Life Harvey and Marlyn mengungkapkan bahwa air yang berasal dari mata air pegunungan tidak baik untuk kesehatan tubuh manusia. Hal tersebut karena air tersebut mengandung mineral anorganik yang tidak dapat terurai dan dikeluarkan tubuh.
Apabila mineral anorganik bercampur dengan kolesterol di dalam darah. Maka dapat memicu plak tebal di dalam saluran darah.
10. Stephen Kay
Stephen Kay dari International Botled Water Association berpendapat bahwa kandungan mineral pada air minum memberikan efek buruk untuk tubuh.
Air Mana yang Lebih Baik?
Setelah mengetahui definisi air mineral dan air murni serta perbedaannya. Maka selanjutnya pertanyaan mulai muncul, mana yang lebih air mineral vs air murni ?
Sudah bukan rahasia lagi bahwa air mineral sangat dibutuhkan untuk mencukupi cairan mineral di dalam tubuh. Secara spesifik air mineral juga bermanfaat untuk kesehatan tubuh manusia.
Akan tetapi, dalam beberapa kasus Sahabat CUCKOO tetap perlu mempertimbangkan kualitas kandungan air untuk dikonsumsi.
Apabila kamu berada di lingkungan yang buruk sehingga sulit memastikan kualitas air. Atau saat hidup di daerah yang sedang terjadi wabah penyakit. Maka sebaiknya lakukan sistem penyaringan atau filtrasi untuk memastikan kualitas air.
Bersihkan dan murnikan air sebelum dikonsumsi menggunakan water purifier dari CUCKOO. CUCKOO merupakan merek elektronik nomor 1 di Korea yang mulai mendunia.
CUCKOO membekali water purifier dengan sistem In & Out Electrolysis Auto Sterilization yang dibantu dengan sistem filtrasi yang terdiri dari 6 tahapan dan 4 saringan.
Fitur-fitur yang dimiliki produk water purifier dari CUCKOO antara lain Child Lock Button, teknologi pengatur suhu sesuai keinginan, voice assistant dalam 3 bahasa (Bahasa Inggris, Mandarin, dan Melayu) sampai indikator air serta sensor sensitivitas cahaya.
Berikut ini spesifikasi produk water purifier dari CUCKOO.
Produk CUCKOO | Dimensi | Kapasitas | Daya Listrik | Harga |
CUCKOO Water Purifier Icon Plus | 49.0 cm x 26.0 cm x 50.8 cm | 1.8 L air suhu ruang
2.0 L air dingin 1.4 L air panas |
350 watt | Rp 9,9 jutaan |
CUCKOO Water Purifier Fusion Plus | 48.2 cm x 26.0 cm x 50.5 cm | 2.0 L air dingin
1.4 L air panas |
350 watt | Rp 6,4 jutaan |
CUCKOO Water Purifier King Plus | 49.2 cm x 22.0 cm x 49.0 cm | 0.3 L air suhu ruang
1.0 L air dingin 1.0 L air panas |
300 watt | Rp 5,9 jutaan |
CUCKOO Water Purifier Marvel Plus | 37.9 cm x 13.5 cm x 36.7 cm | – | 14.5 watt | Rp 2,4 jutaan |
Demikianlah informasi mengenai mana yang lebih sehat, air mineral vs air murni. Sebenarnya kedua jenis air tersebut baik untuk tubuh. Namun, hal ini tergantung dari kondisi kesehatan masing-masing tubuh manusia.
Untuk mengetahui produk water purifier dan alat elektronik CUCKOO lainnya, Sahabat CUCKOO bisa melihatnya di akun CUCKOO Official di marketplace dan .
Semoga informasi ini bermanfaat, ya!